ANALISIS KEPEMILIKAN SERTIFIKAT HALAL TERHADAP TINGKAT PENDAPATAN USAHA PELAKU INDUSTRI KECIL DAN MENENGAH

Syaeful Bakhri(1*),


(1) IAIN Syekh Nurjati Cirebon
(*) Corresponding Author

Abstract


Abstract

Small and Medium Industries (SMIs), which have halal certificates are still very limited in Cirebon Regency. Based on data from the Department of Industry and Trade of Cirebon Regency, only 3% or around 429 of the 14,282 SMIs have halal certificates. The opportunity of SMIs in growing regional economy is undeniable, the ownership of halal certificates for SMEs is an opportunity, besides getting public recognition it also has the opportunity to increase revenue. The purpose of this study is to find out and analyze the related income before and after having a halal certificate and try to prove the relationship of ownership of halal certificates to the level of income of SMIs. The research method used was descriptive quantitative through Chi-Square Test and T-test involving 43 respondents. The results of the study through the Chi-Square Test showed a p-value of 0.021 < (0.05), which explains there is a direct relationship between halal certificate ownership and the business income of SMEs. On the same occasion, ownership of the certificate will have an impact of about 2.4 times increasing the income of SMEs who have been halal-certified, with an Odds Ratio (OR) of 2,357. The positive effects of certificate ownership can increase income while proving that halal certificates have a significant relationship in influencing the income of SMEs.

 

Keywords: Halal Certificate, Income, and SMIs.

 

Abstrak

Industri Kecil dan Menengah (IKM) yang memiliki sertifikat halal masih sangat terbatas di Kabupaten Cirebon. Berdasarkan data Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Cirebon hanya 3% atau sekitar 429 dari 14.282 IKM yang memiliki sertifikat halal. Peluang IKM dalam menumbuhkan ekonomi daerah tidak terbantahkan, kepemilikan sertifikat halal bagi pelaku IKM merupakan sebuah opportunity, disamping mendapatkan pengakuan publik juga berpeluang meningkatkan Pendapatan. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui dan menganalisis terkait pendapatan sebelum dan sesudah memiliki sertifikat halal dan mencoba membuktikan hubungan kepemilikan sertifikat halal terhadap tingkat pendapatan pelaku IKM.  Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kuatitatif melalui Uji Chi-Square dan Uji t dengan melibatkan 43 responden. Hasil penelitian melalui Uji Chi-Square menunjukkan nilai p-value 0,021 < (0,05) yang menjelaskan ada hubungan secara langsung antara kepemilikan sertifikat halal dengan pendapatan usaha pelaku IKM. Pada kesempatan yang sama kepemilikan sertifikat akan berdampak sekitar 2,4 kali meningkatkan pendapatan pelaku usaha IKM yang telah bersertifikat halal, dengan nilai Odd Ratio (OR) sebesar 2,357. Dampak positif kepemilikan sertifikat dapat meningkatkan pendapatan sekaligus membuktikan bahwa sertifikat halal memiliki hubungan yang signifikan dalam mempengaruhi tingkat pendapatan pelaku IKM.

 

Kata kunci: Sertifikat Halal, Pendapatan Usaha, dan IKM.


Full Text:

PDF

References


Balques, A., Noer, B. A., & Nuzulfah, V. (2017). Analisis Sikap, Normal Subjektif, dan Niat Beli Produk Kosmetik Halal pada Konsumen Muslimah di Surabaya. Jurnal Teknik ITS, 6(2).

BPS Kabupaten Cirebon. (2020). Kabupaten Cirebon dalam Angka. Badan Pusat Statistik Kabupaten Cirebon. Retrieved from https://cirebonkab.bps.go.id/publication/2020/04/27/58a42ed615363c51758f0d0c/kabupaten-cirebon-dalam-angka-2020.html

Butarbutar, G. R. (2016). Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pendapatan Usaha Industri Makanan Khas di Kota Tebing Tinggi. JOMFekom, 4(1), 619–633.

Destiana, R., & Astuti, R. S. (2019). Pengembangan Pariwisata Halal di Indonesia. Collaborative Governance Dalam Pengembangan Pariwisata Di Indonesia, 01(01), 331–353.

Disperdagin. (2019). Perkembangan Industri di Kabupaten Cirebon Tahun 2017-2018. Disperdagin Kabupaten Cirebon.

Handayani, S. (2019). Peran Logo Dan Sertifikasi Halal Terhadap Niat Beli Konsumen Pada Restoran Cheese Chicken.

Heryanto, Y., & Jumiatiningrum, S. N. (2017). Koordinasi Bidang Industri Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Cirebon Dalam Pembinaan Industri Kecil Menengah (IKM) Makanan Olahan di Kabupaten Cirebon. Syntax Literate : Jurnal Ilmiah Indonesia, Vol. 2, N, 166–175.

Khalimy, A. (2018). Pelaksanaan Sertifikasi Halal Supplier IKM di Pasar Kue Kecamatan Plered Kabupaten Cirebon Jawa Barat. Jurnal Et-Tijarie, 5(2).

Khotimah, U. K. (2018). Labelisasi Halal di Tengah Budaya Konsumtif. Jurnal Sosiologi Agama, Vol. 12, N, 283–296.

Listyoningrum, A., & Abari. (2012). Analisis Minat Beli Konsumen Muslim terhadap Produk yang Tidak di Perpanjang Sertifikat Halalnya. Jurnal Ekonomu Dan Keungan Islam, 2(1), 40–51.

Ma’rifat, T. N., Ismoyowati, D., & Wikarta, J. M. (2015). Analisis Perilaku KOnsumen dalam Pembelian Produk Olahan Ayam Bersertifikat Halal di Provinsi DI. Prosiding Seminar Agroindustri Dan Lokakarya Nasional FKPT-TPI Prodi TIP-UTM, 2–3(September).

Muslimah, A. N., Hamdani, H. I., & Irfani, F. (2018). Pengaruh Brand Image Dan Sertifikasi Halal Terhadap Minat Beli Pelanggan (Studi Kasus Superkue Bogor). Jurnal Al Amwal, 1(1), 41–57.

Nayla, A. P. (2014). Komplet Akuntansi untuk UKM dan Waralaba. Yogyakarta: Laksana.

Ni’mah, A. luthfiana. (2018). Implmentasi Undang-undang Nomor 33 Tahun 2014 tentang Jaminan Produk Halal pada Produk Makanan Industri Kecil Menengah (IKM) di Tulungagung. IAIN Tulungagung.

Notoatmodjo, S. (2010). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.

Pinti, E. (2013). Pelaksanaan Penjualan Konsinyasi dalam Mengembangkan Usaha pada Industri Kecil dan Menengah (IKM) Pangan Kota Pekanbaru Ditinjau menurut Ekonomi Islam. UIN Al-Jamiah Sultan Syarif Kasim Riau.

Pujiono, A., Setyowati, R., & Idris. (2018). Strategi Pengembangan UMKM Halal di Jawa Tengah dalam Menghadapi Persaingan Global. Indonesian Journal of Halal, 1(1).

Ridwan, M., Hartutiningsih, & Hatuwe, M. (2014). Pembinaan Industri Kecil dan Menengah Pada Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM Kota Bontang. Jurnal Administrative Reform, 2(2).

Suryani, & Hendriyadi. (2015). Metode Riset Kuantitatif: Teori dan Aplikasi pada Penelitian Bidang Manajemen dan Ekonomi Islam. Jakarta: Kencana.




DOI: 10.24235/jm.v5i1.6789

Article Metrics

Abstract view : 44 times
PDF - 33 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Al Mustashfa Indexed by:


Reference Management Tool


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

View My Stats