Penerapan Pembelajaran Biologi Berbasis Sains Lokal Kerajinan Gerabah Sitiwinangun Untuk Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kritis Siswa

Abstract

Pembelajaran biologi berbasis sains lokal merupakan sebuah inovasi baru dalam pembelajaran, pembelajaran sains lokal kerajinan gerabah Sitiwinangun yang dikaitkan dengan materi pencemaran lingkungan akan lebih membantu siswa dalam memecahkan permasalahan yang ada dilingkungan sekitar dan dapat membentuk pribadi yang lebih kritis. Penelitian ini termasuk dalam penelitian kuantitatif, penelitian ini bertujuan untuk ; 1) Mengkaji Perbedaan Peningkatan aktivitas siswa antara kelas kontrol dan kelas eksperimen. 2) Mengkaji Perbedaan peningkatan Keterampilan Berpikir Kritis siswa antara kelas kontrol dan kelas eksperimen. 3) Mengkaji Respon siswa setelah diterapkannya pembelajaran biologi berbasis Sains lokal kerajinan gerabah Sitiwinangun pada konsep pencemaran lingkungan. Populasi kelas X Mipa di SMAN 1 Jamblang sebanyak 214 siswa, sampel sebanyak 70 siswa yang terbagi menjadi 2 kelas, sampel kelas eksperimen sebanyak 35 siswa dan kelas kontrol sebanyak 35 siswa. Desain penelitian yang digunakan adalah pretest-postest control group, teknik pengumpulan data menggunakan observasi, tes dan angket. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan perbedaan hasil data N-Gain uji normalitas dan uji homogenitas keseluruhan pada kelas eksperimen dan kelas kontrol didapat data tidak homogen dengan signifikansi 0,000<0,050. Sedangkan pada data N -Gain setiap indikator mendapatkan hasil berbeda-beda yaitu tidak semua data terdistribusi normal dan tidak semua data homogen. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa penerapan pembelajaran biologi berbasis sains lokal kerajinan gerabah Sitiwinangun dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa dan keterampilan berpikir kritis siswa, siswa menunjukkan respon positif terhadap pembelajaran biologi berbasis sains lokal kerajinan gerabah Sitiwinangun.