Korelasi Kemampuan Menyimak dan Aktifitas Berpidato Terhadap Keterampilan Berbicara Bahasa Arab Bagi Siswa

Ipah Fakhrunnissa(1*), Erfan Gazali(2), Wawan Arwani(3),


(1) Madrasah Aliyah Manba’ul ‘Ulum Cirebon
(2) IAIN Syekh Nurjati Cirebon
(3) IAIN Syekh Nurjati Cirebon
(*) Corresponding Author

Abstract


Kegiatan menyimak tidak dapat dipisahkan dengan kegiatan berbicara dalam kehidupan sehari-hari.  Tidak mungkin orang menyimak jika tidak ada orang yang berbicara. Begitu pula sebaliknya, tidak mungkin orang berbicara tanpa ada yang menyimak. Dua kegiatan ini saling melengkapi dan berpadu menjadi komunikasi lisan, seperti dalam bercakap-cakap, diskusi, bertelepon, tanya jawab dan interview. Keterampilan berbicara merupakan salah satu jenis kemampuan berbahasa yang ingin dicapai dalam pengajaran bahasa modern termasuk bahasa Arab. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui sejauh mana kemampuan menyimak dan aktifitas berpidato, serta korelasi keduanya terhadap kemampuan berbicara bahasa Arab pada siswa kelas XI Jurusan Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) Madrasah Aliyah Manba’ul ‘Ulum Dukupuntang-Cirebon. Jenis penelitian ini adalah penelitian ex-post-facto, sedangkan metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan rancangan deskriptif-korelasional. Adapun populasinya adalah seluruh siswa kelas XI Madrasah Aliyah Manba’ul ‘ulum Dukupuntang-Cirebon yang berjumlah 100 siswa. Sedangkan teknik pengambilan sampel menggunakan Probability Sampling berupa Cluster Random Sampling yaitu kelas XI IPS yang berjumlah 20 siswa. Pengumpulan data diperoleh melalui tes dan wawancara tidak terstruktur. Teknik analisis datanya menggunakan uji normalitas dan uji hipotesis. Adapun hasil penelitiannya adalah : (1) terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara kemampuan menyimak dengan kemampuan berbicara siswa dengan nilai rhitung lebih besar dari rtabel (0,769>0,4438) dan nilai signifikansi sebesar 0,000<0,5 maka Ho ditolak; (2) terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara aktifitas berpidato dengan kemampuan berbicara siswa dengan nilai rhitung lebih besar dari rtabel (0,786>0,4438) dan nilai signifikansi sebesar 0,000<0,5 maka Ho ditolak; (3) terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara kemampuan menyimak dan aktifitas berpidato dengan kemampuan berbicara siswa dengan nilai rhitung lebih besar dari rtabel (0,822>0,4438) dan nilai signifikansi sebesar 0,000 yang berarti kurang dari 0,05 (0,000<0,5) maka Ho ditolak. Artinya, bahwa ada hubungan antara kemampuan menyimak  dan aktifitas berpidato dengan kemampuan berbicara. Dengan demikian, secara bersama-sama kemampuan menyimak dan aktifitas berpidato mempunyai peran yang penting dalam meningkatkan kemampuan berbicara Bahasa Arab siswa. 


Keywords


Kemampuan Menyimak, Kegiatan Berpidato, Kemampuan Berbicara

Full Text:

PDF

References


Alwi, Hasan. 2007. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.

Anis, Ibrahim. 1972. Mu’jam al-Wasith. Al-Qahirah.

Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur Penelitian Suatu Tindakan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.

Effendi, Ahmad Fuad. 2009. Metodologi Pengajaran Bahasa Arab. Malang: Misykat.

‘Ilyan, Ahmad Fuad Mahmud. 1992. Al Maharat al Lughawiyyah: Maa Hiyatuha wa Tharaaiq Tadrisiha. Ar Riyadh: Daar al Muslim li Nasyr wa Tauzi’.

Marlina, Lina. 2015. Signifikansi Metode Langsung Dalam Pengajaran Maharat al-Kalam. El-Ibtikar, 4 (1).

Rosalina, Susi. 1991. Contoh MC Dan Pidato Praktis Lengkap Dengan Seminar. Surabaya: Amanan.

Saefuloh, Hasan. 2012. Teknik Pembelajaran Keterampilan Bahasa Arab. Cirebon: Nurjati Press.

Sudarmawati, Asep Yudha Wijaya. 2008. Berbahasa dan Bersastra Indonesia. Surakarta: Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional.

Sugiyono. 2007. Metode Penelitan Pendidikan: Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif Dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Supinah, Suhendar & Pien. 1992. Bahasa Indonesia: Pengajaran Dan Ujian Keterampilan Menyimak Dan Keterampilan Berbicara. Bandung: Pionar Jaya.

Supriyadi, D. (2005). Pendidikan Bahasa Indonesia 2. Jakarta: Depdikbud.

Tarigan, Henry Guntur. 1986. Menyimak Sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa. Bandung: Angkasa.

_______. 2013. Berbicara Sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa. Bandung: Angkasa.

Maidar G, Arsjad & Mukti U. S. 1988. Pembinaan Kemampuan Berbicara Bahasa Indonesia. Jakarta: Erlangga.

Wangi, Putri Pandan. 2010. Bukan Pidato Biasa. Klaten: One Books.

Zaenuddin, Rodliyah. 2013. Penggunaan Media Sederhana Dalam Pembelajaran Bahasa Arab. Cirebon: IAIN Syekh Nurjati Cirebon.

https://portal-ilmu.com/pengertian-tujuan-metode-pidato/ (diakses tanggal 14 November 2018).

http://akses-ilmu.blogspot.com/2012/05/definisi-pidato-jenis-tujuan-metode.html, (diakses pada tanggal 14 November 2018).




DOI: 10.24235/ibtikar.v8i1.4263

Article Metrics

Abstract view : 120 times
PDF - 55 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 Ipah Fakhrunnissa, Erfan Gazali, Wawan Arwani

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

 Daftar Indeks: